JAKARTA, salakaNews.com – Wakil Ketua MPR Ahmad Muzani memandang perlu adanya ikhtiar lain diluar medic untuk menangani wabah COVID-19. Salahsatunya ialah dengan meningkatkan spiritualitas kepada Allah SWT. Berupa banyak bertafakur beribadah baik yang wajib maupun yang sunnah, hal ini sejalan dengan meningkatnya iman dan imun seseorang.
“Sebagai bangsa yang berke-Tuhanan yang Maha Esa, maka peningkatan spiritualitas kita kepada Allah itu menjadi penting bagi seseorang supaya iman kita menjadi kuat, karena hal itu bisa memperkuat imun. Sehingga kita dapat terjaga dan terhindar dari bahaya covid 19,” ujar Muzani.
Pada saat ini, selain menerapkan protokol kesehatan secara ketat, juga diperlukan kesabaran yang yang continue (berkelanjutan) dalam menahan diri utuk tidak beraktivitas di luar rumah. Setiap individu, lanjut dia, harus menyadari bahwa dengan berdiam diri di rumah merupakan suatu ibadah agar terhindar dari covid 19.
“Kita saat ini membutuhkan kesabaran dan kesadaran sosial yang kuat. Supaya kesabaran dan kesadaran sosial itu bermakna dan bermanfaat, maka setiap orang harus menyadari bahwa tidak beraktivitas di luar rumah atau #DiRumahAja merupakan suatu ibadah agar kita terhindar dari penyakit,” jelas Sekjen Partai Gerindra itu.
Dalam keyakinan kita semua bahwa penyakit itu datang dari Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa. Demikian juga kesembuhan dan kesehatan juga datang dari Allah. Maka covid pun juga demikian, dengan tanpa mengesampingkan upaya untuk terus mentaati protokol kesehatan, berakvitas di rumah, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan menjaga jarak.
“PPKM Darurat akan bisa lebih bermakna dan bermanfaat apabila kita semua melakukan upaya atau pendekatan transendental (kerohanian) dalam menghadapi situasi pandemi covid seperti sekarang ini,” tutur Muzani yang juga Ketua Fraksi Gerindra DPR RI itu.
Pendekatan ketuhanan bagian dari pendekatan tertinggi dalam setiap ikhtiar kita dalam menangani setiap masalah, setelah semua cara telah kita lakukan menurut prosedur dan aturan tata caranya. Dan kepasrahan kepada Tuhan atas apa yang terjadi merupakan bentuk keimanan kita dalam beragama,” pungkas Muzani.
Pemerintah telah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejak 3 hingga 20 Juli mendatang, kita berharap semoga wabah ini segera berlalu, agar kondisi dalam negeri yang kian hari terpuruk dapat segera bangkit kembali dari keterpurukan.
(red)