Kota TANGSEL, salakaNews – Salah satu arah pembangunan smart city Tangsel ialah memberikan kemudahan dalam melakukan pembayaran pajak dan retribusi. Untuk menjawab tantangan itu, Tangselpay kini hadir sebagai manifestasi dalam menghadapi Industri 4.0.
Hal itu dikatakan oleh Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tangsel, Fuad, pada acara Launching Layanan Keuangan Digital di ruang Blandongan, lantai 4, Puspem kota Tangsel, Selasa (8/10).
kata dia, Tangselpay ini sebagai alat pembayaran retribusi dan pembayaran atau transaksi lainnya yang dibayarkan oleh wajib pajak dan wajib distribusiakan langsung masuk ke rekening kota Tangsel.
Hadir dalam acara itu Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie, Kepala Bapenda M Taher Rachmadi, Kepala Disperindag Maya Mardiana, Kepala Bank BJB Ockie Castena, Ketua Asparindo dan lainnya.
Lebih lanjut Fuad mengatakan, dengan hadirnya aplikasi ini diharapkan dapat mempermudah kegiatan bertransaksi bagi masyarakat Tangsel.
“Aplikasi Tangselpay diharapkan dapat bermanfaat dalam unsur kepraktisan pembawaan uang sehingga kita tidak perlu membawa uang tunai dalam jumlah besar, serta meningkatkan transparansi transaksi, dan meningkatkan sirkulasi uang dalam perekonomian,” jelasnya.
Sementara Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany, mengatakan, revolusi industri yang ketiga ditandai dengan hadirnya penggunaan teknologi komputer, dan saat ini, Indonesia menjajaki masa revolusi indutri 4.0 yang ditandai dengan ekspansi teknologi melalui kecanggihan digital dan internet, misalnya implementasi fintech yang telah memudahkan masyarakat. Dengan demikian, revolusi industry sudah menjadi tuntutan sesuai kebutuhan zaman yang tidak bisa dihindarkan.
“Kita harus siap menghadapi revolusi industri 4.0 dengan berfikir kritis, kreatif, komunikasi, dan bekerjasama. Dengan harapan juga akan melahirkan generasi yang kompetitif dan berdaya saing tinggi.” tandasnya.
TangselPay sebagai arah transformasi digital yang tertuang dalam rancangan teknokratik RPJMN 2020-2024 menyebutkan bahwa sasaran transformasi digital adalah tersedianya layanan keuangan digital (fintech) di semua lini pembayaran.
Di era revolusi industri 4.0, system pengaturan administrasi dan keuangan juga turut berubah. Karena dunia usaha bahkan pemerintah harus sudah meningkatkan aktivitas ekonomi berbasis teknologi. Itulah mengapa pengolahan keuangan sudah tidak lagi menggunakan cara konvensional namun sudah menggunakan sarana teknologi informasi.
Oleh karena itu, pemerintah kota Tangsel berupaya optimal memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam melakukan pembayaran pajak daerah dan retribusi daerah kota Tangerang Selatan serta layanan keuangan digital lainnya dengan menggunakan Tangselpay.
“Dengan adanya pembayaran melalui Tangselpay maka uang yang dibayarkan oleh wajib pajak dan wajib retribusi akan langsung masuk ke rekening pemerintah kota tangerang Selatan.” jelasnya.
Editor: tam
