Kota Tangerang, salakaNews – Di tengah gencarnya pemerintah menggalakkan program biaya sekolah gratis, namun pada saat bersamaan para orangtua siswa mengeluhkan adanya dugaan pungutan dari pihak sekolah dengan dalih untuk pembayaran sejumlah buku mata pelajaran dan Lembar Kerja Siswa (LKS).
Kondisi ini memantik sejumlah pertanyaan dari beberapa orangtua siswa yang secara ekonomi tergolong pas-pasan, kondisi ini terjadi pada Pendidikan Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 7 kota Tangerang, pasalnya untuk biaya buku paket pelajaran dan Lembar Kerja Siswa (LKS) untuk sekolah anaknya yang baru masuk tingkat SMA Negeri harus membayar hingga ratusan ribu Rupiah.
Salah satu orang tua yang enggan menyebutkan identitasnya menyebut, saat ini anaknya tinggal di kelas X IPS SMA Negeri 7 Kota Tangerang. ia mengungkapkan hal tersebut kepada Salakanews.com pada Kamis (1/8/19), sambil menunjukkan bukti pembayaran LKS yang baru saja dia bayarkan beberapa hari sebelumnya.
“Memang SMA Negeri buku harus bayar sebesar itu, saya juga menanyakan kepada pihak sekolah, kata mereka buku yang gratis ada di perpustakaan,” jelas S (inisial nama Sumber) kepada SalakaNews.
Lebih lanjut ia sempat membandingkan dengan SMA Negeri lain yang ada di Kota Tangerang, secara kebetulan tetangganya sekolah di SMA lain yang ada di wilayah kota Tangerang.
“Kalo di SMA 2 cuma bayar uang perawatan 30 ribu, buku paket itu pun nantinya akan dikembalikan setelah naik kelas, tapi kenapa di SMA 7 beda ya,” ungkap S”.
Kepala Dinas Kota Tangerang Masyati Yulia saat dimintai keterangan mengatakan, jika kewenangan itu ada pada provinsi Banten. “kewenangan itu ada di dinas pendidikan provinsi Banten,” katanya singkat.
Sementara Pihak Sekolah SMA Negeri 7 Kota Tangerang belum ada yang bisa ditemui..
Terpisah H. Adang Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Provinsi Banten ketika dikonfirmasi via WhatsApp tak memberikan tanggapan hingga berita ini diturunkan.
Editor: Tam
Reporter: Pri
