Kota TANGSEL, salakaNews – Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany mengapresiasi peran serta Institut Ilmu Alqur’an (IIQ) yang telah mengharumkan nama baik Kota Tangerang Selatan (Tangsel), hal itu karena IIQ telah mendapatkan medali emas dalam MTQ tingkat provinsi Banten.
Selain itu kata Airin, merupakan satu kebanggaan Pemkot Tangsel, Mahasiswa IIQ dapat melakukan Kuliah Kerja Lapangan di Pemkot Tangsel.
“IIQ sangat luar biasa dengan keberhasilan yang dicapai, yakni anak-anak IIQ asal Tangsel telah membantu kami Pemerintah Kota Tangsel meraih medali emas dalam MTQ tingkat Provinsi Banten. “kata Airin saat membuka penyerahan peserta Kuliah Kerja Lapangan (KKL) mahasiswa IIQ bertempat di Aula Blandongan, Puspemkot Tangsel, Ciputat, Tangsel,Jumat (19/7).
Lebih lanjut Airin mengatakan, peran IIQ tak hanya membuat harum Pemerintah kota Tangsel, tapi juga masyarakat Tangsel secara keseluruhan. Itulah kenapa pihaknya menyambut baik dengan adanya KKL ini.
“Kami dibantu adik-adik mahasiswa untuk mempraktekan ilmunya, selama ini adik-adik sudah belajar dibangku kuliah dan saatnya mempraktekan diri. Ini waktunya dan dengan ini kalian bisa melihat passion kalian, terima kasih sudah membantu kami, dan semoga dengan KKL ini bisa bermanfaat tidak hanya untuk pemkot Tangsel, lebih dari itu IIQ juga membanggakan untuk masyarakat Tangsel,”ungkapnya.
Tak hanya mengapresiasi para pelajar dan lembaga pendidikan berprestasi, lebih dari itu pemkot Tangsel saat ini tengah merumuskan program beasiswa yang diperuntukkan bagi masyarakat Tangsel khususnya di tingkat perguruan tinggi.oleh karena itu hingga kinipemkot Tangsel masih mencari rumusan regulasi yang tepat, karena saat ini Pemkot Tangsel baru meenyediakan beasiswa untuk pegawai yang berprestasi dilingkup Pemkot Tangsel.
Sementara itu Rektor IIQ Huzaemah Tahido Yanggo mengatakan, sebanyak 230 mahasiswa yang akan melaksanakan KKL di kota Tangsel dengan latar belakang jurusan study yang berbeda.
“Mahasiswa yang akan KKL sebanyak 230 orang dari berbagai jurusan syariah, usuludin, tarbiah, dan lainnya, mereka semua latar belakangnya ilmu Alquran,”jelasnya.
Huzaemah berharap keada pihak terkait untuk membimbing dan mengarahkan mahasiswa saat menjalankan KKL, hal itu lantaran mereka semua kata dia, masih belum memiliki banyak pengalaman,
“mohon dibimbing agar mereka bisa menjalankan tugas KKL dengan sebaik mungkin,”harapnya.
(rd/slk)
