Salakanews, Pandeglang – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kabupaten Pandeglang bentuk tim Inovasi Kabupaten Program Inovasi Desa. Hal tersebut dilakukan untuk mendorong kemajuan di tingkat bawah untuk memberikan inovasi dalam membangun desa.
Dalam kesempatan tersebut Sekda Pandeglang Ferry Hasanudin mengatakan untuk meningkatkan kapasitas desa dalam mengembangkan dan pelakasanaan pembangungan desa secara berkualitas dibutuhkan dukungan kegiatan inovatif, hal tersebut diperkuat dengan Peraturan Bupati (Perbup) No. 142.2/kep.281-Huk/2018 tentang pembentukan Tim Inovasi Kabupaten Program Inovasi desa.
“Melalui proses pengelolaan pengetahuan yang di kelola secara sistematis, terencana dan terintegritasi dengan pembangunan daerah sebagai bagian dalam upaya meningkatkan kualitas penggunaan dana desa,” kata Ferry, Jumat (28/9/2018).
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Taufik Hidayat mengatakan, pembentukan tim inovasi ini untuk menghimpun inovasi yang dilakukan oleh tiap desa. Kata Taufik, biasanya pihak desa enggan untuk meniru inovasi Desa lainnya, padahal di daerahnya sendiri tidak ada inovasi yang diciptakan.
“Dengan adanya tim inovasi ini yang beranggotakan dari OPD, tentu akan menjadi perpustakaan inovasi yang akan ditularkan ke desa lainnya. Jadi tiap Desa dapat saling meniru, namun harapan saya setiap Desa melakukan inovasi, syukur – syukur memiliki inovasi yang berbeda. Jika semua inovasi berbeda tentu akan ada sebanya 326 desa yang berinovasi, “harapnya. (Land/Zis)
