Soal Penyakit Aneh di Kepala Seorang Warga Sawarna Lebak-Banten, Ini Kata Dinkes dan Dinsos.

0
2626
views
Nonih di Kursi Rumahnya, (dok. Red)

Salakanews, Lebak- Nonih (55), seorang Ibu dari empat anak warga Kampung Gempol RT 02/07 Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, selama dua tahun lebih terpaksa harus menderita lantaran mengidap penyakit aneh yang nampak bulet-besar dan keras seperti tulang di sebelah kiri kepalanya. Selasa, 26 Desember 2017.

Nonih mengaku pernah ke Rumah Sakit yang berada di Pelabuan Ratu-Sukabumi, upaya untuk melakukan pemeriksaan rontgen. Namun kendati demikian, penjelasan hasil rontgen medis belum dapat mentukan penyakitnya, hingga sampai saat ini Nonih belum pernah ke Rumah Sakit lagi, lantaran faktor ekonomi yang tidak memungkinkan ditambah tidak memiliki BPJS, “boro-boro buat berobat, buat makan sehari-hari saja pas-pasan karena suami saya petani biasa”, ujar Nonih saat didatangi Wartawan minggu lalu, Selasa (19/12).

Terpisah Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Lebak, Kirman, saat dikonfirmasi, pihaknya akan melayani dengan baik. Namun, tatkala tidak memiliki BPJS, ia menyarankan untuk membuat Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) atau mengajukan BPJS Ke Dinas Sosial (Kadinsos), “Kalau tidak punya BPJS itu harus ke Dinas Sosial”, ucap Kirman saat dihubungi Wartawan Media Salakanews melalui telphone selular , Kamis (21/12).

Putaran waktu terus berjalan, Wartawan Media Salakanews menghubungi Putra Nonih yang paling tua, Haerudin (36). Hal serupa, keadaan Ibunda masih mengkhawatirkan, Haerudin mengaku sudah mengajukan BPJS ke Desa Sawarna, pada Kamis lalu (21/12), namun sampai saat ini belum ada konfirmasi lagi.

“Kalau diajukan ke Desa mah sudah, kurang ditanggapi, tapi gak tau sekrang BPJS nya dibikin apa engga“, seraya mengatakan dengan harapan upaya pembuatan BPJS segera ditanggapi, Senin (25/12).

Mengetahui hal itu, Wartawan Media Salakanews langsung lakukan konfirmasi kepada Kadinsos Kabupaten Lebak, Eka Darmana Putra. Ia mengarahkan untuk menghubungi salah satu Relawannya untuk pengajuan BPJS.

“Usulkan saja BPJS-nya ke Kantor, hubungi Ima (sapa Delima Kusnadi-red)  Relawan kita yang ada di Wilayah Selatan”, Imbauan Eka Darmana Putra dalam pesan singkat WatssApp, Senin (25/12).

“Kalau nemu Masyarakat”, lanjut Eka Darmana Putra, “yang seperti itu tolong bantu kami segera diinfokan untuk dapat secepat mungkin kita bantu, kerjasama dengan Relawan-relawan kita di lapangan, penanganan urusan-urusan sosial memerlukan kerjasama, kepedulian, dan keterpaduan semua pihak”, tukasnya.

Sementara Relawan, Delima Kusnadi atau yang biasa disapa akrab Ima, saat dikonfirmasi mengaku sudah mengirimkan salah satu anggota TKSK ke Desa Sawarna. Dan, akan segera menindaklanjuti pemberkasan untuk diajukan ke Dinas Sosial.

Teteh sudah kontak TKSK, Kak Dodo, Relawan udah teteh kirim ke sana Sabtu lalu (23/12), tadi mau ambil berkas kesana tapi karena libur khawatir gak beres”, papar Ima dalam pesan singkat WatsApp, Senin (25/12).

“Besok ada yang kesana ambil berkas”, lanjut Ima, “Rabu teteh bawa ke Dinsos, secepatnya kita berangkatkan”, Terangnya.

Rep. Ndi