Pandeglang, salakaNews – Lokasi pembangunan Hunian Tetap untuk para korban Tsunami Selat Sunda yang ada di kawasan Pesisir Pandeglang, dalam waktu dekat akan segera direalisasikan.
Berlokasi di kampung Sugal, desa Mekarsari, kecamatan Panimbang itu sudah diplot sebagai wilayah yang setrategis untuk Hunian tetap bagi para korban bencana tsunami.
Direktorat Jenderal (Dirjen) Kementrian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Khalawi Adul Hamid mengatakan,setelah pembangunan (Huntap) itu selesai nanti aka nada uang bantuan senilai Rp50 juta untuk para korban.
“Anggaran untuk Huntap akan diberikan langsung kepada masyarakat berupa uang tunai sebesar Rp50 juta,” kata Dirjen Kemen (PUPR) Khalawi Abdul Hamid, saat berada di lokasi Huntap. Kamis (4/4)..
Selain itu kata Khalawi, bantuan itu secara teknis akan dilakukan oleh pihak kementrian dan BNPB, tentunya penyalurannya akan dipantau agar berjalan secara transfaran.
“Kami akan bimbing dan arahkan serta dibuatkan prototypenya, sehingga sesuai ketentuan,” terangnya.
Sementara Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan, pembangunan Hunian tetap untuk para korban tsunami hingga kini masih berjalan, bahkan kini sedang dalam proses pembuatan Hunian Sementara (Huntara). kendati demikian, inventarisir lahan terus dilakukan untuk pembangunan Huntap.
“Mudah -mudahan Huntara segera rampung dan Huntap segera terbangun untuk masyarakat kami,” kata Irna.
Di lokasi yang sama Kadis Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Syarif Hidayat mengatakan, jumlah pembangunan Huntap keseluruhan sebanyak 824, hingga kini pihaknya tengah menginventarisir lahan untuk digunakan sesuai program yang telah dibuat.
“Sekarang kami inventarisir lahan yang ada agar jelas dan tidak ada permasalahan dikemudian hari,” ujarnya.
Rep: dadi
Ed: tam
