Samsumarlina: “kader PMII Harus Mengkritisi Kebijakan Pemerintah yang tidak direalisasikan dengan baik”

0
314
views
Pengurus PK PMII dan alumni dalam diskusi pada acara MAPABA (foto: encep hendi)

Salakanews, Lebak – Masa Penerimaan Anggota Baru Pengurus Komisariat PMII (pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) yang digelar kesekian kalinya ini sangat dirasakan berdampak positif bagi alam pemiikiran mahasiswa di lebak, terlebih bagi beberapa tokoh alumni PMII.

Seperti yang diungkapkan oleh Samsumarlina ketua yayasan sekolah Anwarul Masalik, kampong Pasir Ranji desa Kadujajar yang digelar 16/11/17.  Sebagai pasilitator terselenggaranya acara PMII, Sumar memberikan beberapa wejangan untuk anggota baru sekaligus pengurus PK PMII yang ada di Malingping, menurut Sumar, aktivis PMII harus menjadi garda terdepan dalam mengawal setiap kebijakan pemerintah sekaligus menyikapi berbagi isu fenomena yang berkembang, hal ini penting karena menyangkut hajat hidup orang banyak. kebijakan itu apakah untuk kepentingan masyarakat atau hanya untuk sekelompok tertentu saja.

“Kader PMII lima atau sepuluh tahun kedepan saya yakini akan menjadi organisasi yang besar , dan kalian harus tengil dalam kebenaran dalam artian kalian harus megkritisi kebijakan pemerintah yang tidak direalisasikan dengan baik” Ujarnya.

Sumar juga mengapresiasi konsistensi organsisasi kemahasiswaan ini yang dianggapnya sampai saat ini khususnya di kabupaten lebak, kelompok massa yang sering turun kejalan dalam menyoroti kinerja maupun kebijakan pemerintah adalah organisasi PMII.

“saya bangga kepada kader-kader PMII , karena saya sering memperhatikan dan mendengar  bahwa yang sering aksi turun kejalan mengkritisi kinerja pemerintahan dan menyampaikan aspirasi masyarakat itu kader PMII”  cetusnya. (encep hendi/ed:tam).