Cianjur, Jawa Barat – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat STISNU, Komisariat UNIS, Komisariat Binamadani Tangerang bersama YPI Al Masfuriyyah Sukabumi mengunjungi lokasi yang terdampak gempa bumi bermagnitudo 5,6 yang mengguncang Kabupaten Cianjur pada senin (21/11/22) pukul 13.21 WIB lalu. Akibat bencana tersebut, ribuan rumah warga roboh, beberapa bangunan runtuh dan hampir rata dengan tanah, longsor, dan ratusan orang luka-luka serta ratusan orang meninggal dunia.
Mereka mengunjungi Kabupaten Cianjur yang terdampat tepatnya di Desa Sarampat Kecamatan Cugenang dan Buni Sari Kecamatan Warung Kondang pada Jumat (02/11/2022) untuk menyerahkan bantuan berupa tenda berbahan terpal, bahan makananan dan minuman, pakaian layak pakai, selimut dan lain-lain, bantuan langsung diserahkan kepada warga yang terdampak.
Dalam kesempatannya, Koordinator Fahrizal menyampaikan capan belasungkawa dan duka cita yang mendalam bagi seluruh warga terdampak bencana.
“Kita turut berbelasungkawa serta andil menjadi bagian dari relawan, mudah-mudahan bisa meringankan beban saudara kita yang terdampak, menjembatani para dermawan menyisihkan hartanya membantu korban,” tutur Rizal.
Selain itu, Rizal juga menyampaikan bahwa untuk mengulurkan tangan, bergotong royong tidak perlu dalil, karena hal tersebut telah berhasil mewarnai seluruh perjalanan bangsa.
“Kami juga meyakinkan bahwa tak perlu dalil untuk bergotong-royong dalam bingkai kebangsaan, sesama warga negara. Betapa tidak, prinsip gotong-royong telah mewarnai seluruh perjalanan bangsa. Maka semangat persaudaraan dalam kemanusiaan (Ukhuwah Basyariah) menjadi simbol kebersamaan kita selaku umat manusia. Dukamu adalah duka kita semua, istilah yang merupakan manifestasi dari rasa simpati memantik kita untuk turut meringankan beban saudara sebangsa,” tambah Rizal.
YPI Al Masfuriyyah Sukabumi, Jidan Abdul Jabbar menyampaikan, bahwa gerakannya tersebut sebagai langkah dari aksi kemanusiaan.
“Peduli bencana gempa bumi Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Cianjur cepat pulih, membaik, dan semoga selalu dalam lindungan Allah SWT.” Pungkasnya.
