Jelang Hari Raya, Harga Sawit di Jambi Anjlok

0
292
views

MUARO JAMBI, SALAKANEWS.com – Harga Tandan Buah Segar(TBS) Kelapa sawit di tingkat petani di kabupaten Muaro Jambi, propinsi Jambi Anjlok, hal itu membuat para petani sawit tak berdaya mengingat ongkos produksi lebih tinggi ketimbang keuntungan yang didapat.

Kondisi ini membuat para petani sawiti resah, karena tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan yang meningkat. Menjelang hari raya idul fitri (1440H) yang tinggal Hitungan hari.

Sulainan Salah seorang pemilik RAM. di desa Tanjung Katung, kecamatan Maro Sebo, kabupaten Muarojambi mengaku, membeli (TBS) kelapa sawit kepada petani dengan harga Rp.1000/kg. Sejak masuk Bulan suci ramadhan 1440 H hingga sekarang. Sedangkan Anton pedagang (TBS) Kelapa sawit di kecamatan sekernan Mengaku menampung (TBS) Kelapa sawit.dengan Harga Rp100 hingga 900.

“Tergantung kwalitas sawitnya,” kata Anton, sabtu (25/5/19)

Menurut para pedagang, menurunnya harga (TBS) Kelapa sawit disebabkan harga jual di pabrik anjlok, seperti terdapat di Pabrrik (BBS) berlokasi di km35. dan Pabrik (KIRANA) di Km 58.

”saya sebagai pedagang kini hanya bertahan, karena untuk memperoleh hasil yang memadai tidak mungkin dengan harga sawit yang sekarang, di Pabrik yang ada di Kabupaten Muaro Jambi malah harganya lebih murah di banding kabupaten Tetangga, Harga di pabrik di Muaro jambi berkisar Rp.1100./kg keuntungan yang didapat habis hanya untuk ‘amprah mobil’ (sewa mobil) Armada pengangkut (TBS ) Saja” ujar Anton dengan wajah lesu.

Akibat perbedaan selisih itu, para pedagang terpaksa menjual sawih ke pabrik yang membeli dengan harga yang agak tinggi, seperti di kabupaten Batang Hari di daerah ini ada pabrik dengan selisih harga lebih tinggi dibandingkan dengan pabrik lainnya, pabrik Damas Raya Palma Sejahtera berlokasi di kabupaten Tengga Batanghari harga sawit berkisar Rp1260/kg lebih tinggi dibanding  kabupaten Muaro jambi.

“Harga (TBS) Kelapa sawit  yang di jual kembali kepada pengusaha PABRIK pengolahan minyak kelapa sawit di Batanghari berkisarRp.1260/kg. selisih harga beli Rp.260 /kg.”  Ujar SULAIMAN salah seorang pedagang.

Sementara di kalangan para petani informasi yang berkembang Turunnya harga (TBS) Kelapa sawit menjelang Hari raya idul fitri 1440 H . diduga Merupakan permainan para pengusaha (Pemilik Pabrik) banyak mengeluarkan tunjangan hari raya (THR) untuk karyawan mereka.

para pengusaha tidak mau rugi biaya yang dikeluarkan untuk (THR) di bebankan kepada petani dengan cara menurunkan harga beli (TBS) kelapa sawit Ujar Wartawinata salah seorang tokoh Masyarakat kecamatan Maro Sebo.

khususnya di kecamatan Maro Sebo dan kecamatan Sekernan Anjlok Harga berkisar antara.Rp.1000 /kg.hinggaRp.900/kg.Padahal di bulan April yang lalu harga TBS  berkisar Rp.1300./kg.hinggaRp 1400/kg.

para pedagang memperkirakan Harga (TBS) Kelapa sawit,dibseluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Muaro Jambi akan terus Anjlok (Terjun Bebas) hingga beberapa hari sebelum hari raya Idul fitri 1440H.Nanti.

Namun para petani tidak ada pilihan lain Kecuali Menjual (TBS) Kelapa sawit yang baru di panen di kebun Mereka, untuk memenuhi Tuntutan kebutuhan yang semakin Meningkat menjelangHari raya idul fitri (1440H).

Rep: WAHID NR

Ed: tam