Slakanews, Pandeglang – Gunung Pulosari yang berdekatan dengan Gunung Asepan dan Gunung Karang Pandeglang, dengan ketinggian 1346 Meter di atas Permukaan Laut (MDPL) kondisinya dalam waspada, hal itu karena di bebera titik mengalami retakkan yang cukup besar.
Atot Warga Kampung Cilentung, Kecamatan Pulosari, mengetahui kejadian itu pada saat ia sedang berburu Hama Hutan. Kepda Salakanews,Com ia menceritakan pada saat berburu ke Gunung Pulosari pada Ahad lalu (04/07) ia menemukan retakan di lereng gunung, persisnya retakan dari atas Curug Putri hingga ke bagian bawah kawah gunung yang jaraknya diperkirakan puluhan meter.
” Saat berburu ke Gunung saya melihat retakan baru di Gunung Pulosari, lebar letakan sekitar 1 Meter kalau panjangnya saya tidak begitu tahu, tapi jika mengukur jarak dari ujung ke ujung retakan di perkirakan Puluhan Meter,” kata Atot dengan wajah cemas.
Retakan di lereng gunung yang ditemukan Atot dapat menyedot perhatian warga setempat, hal itu lantaran sebelumnya telah terjadi longsor di gunung tersebut, kehawatiran warga kian bertambah saat kabar itu disampaikan Atot, mereka hawatir akan terjadi longsor susulan.
Kejadian itu kemudian dilaporkan Atot ke aparat desa setempat untuk ditindaklanjuti kepada intansi terkait.
“saya hawatir retakan yang ditemukan berdamapak buruk, hal ini saya sudah beritahukan kepada BPD Desa,” ujarnya.
Atot berharap Pemerintah Daerah melalui intansi terkait untuk segera meninjau kejadian tersebut ke lokasi, agar warga dapat mengetahui secara pasti terkait phenomena alam tersebut, dengan begitu kekahawatiran yang meliputi warga segera sirna.
Asisten Perhutani (Asper) Agus Suhendar saat dikonfirmasi mengatakan, pihakanya akan segera menelusuri kebenaran informasi yang disampiakan warga dengan melakukan pengecekan ke lokasi bagaimana kondisi retakan lereng yang terjadi digunung Pulosari itu.
“Nanti saya perintahkan petugas Perhutani untuk mengecek ke tempak kejadian retakan” kata Agus, dalam pesan singkatnya via WhatsApp.
Diketahui, sebelumnya pernah terjadi longsor di Gunung Pulosari pada Desember tahun 2017, beruntung tak ada korban jiwa dalam musibah ini, akan tetapi objek wisata alam ke kawasan gunung ini ditutup untuk hingga kini, masyarakat yang tinggal disekitar gunung diminta untuk tetap waspada, guna mengantisipasi kemungkinan yang akan terjadi.
Rep: Erlan
Ed: tam