PMI Kabupaten Tangerang Semprotkan Disinfektan di Jalan Protokol Nasional

0
84
views
PMI kabupaten Tangerang semprotkan disinfektan di sepanjang ruas jalan protokol nasional wilayah kabupaten Tangerang guna memutus mata rantai COVID-19 (foto: IkpTng)

Tangerang, salakaNews – Hari pertama lanjutan diterapkannya Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB), diwilayah Kabupaten Tangerang dilakukan Penyemprotan Disinfektas di Jalan-jalan Nasional oleh Mobil Gunner milik Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tangerang, Sabtu, (2/05/20)

Penyemprotan tersebut dilakukan di sepanjang jalan protokol nasional guna memutus mata rantai penyebaran Corona virus disease (Covid-19).  di sepanjang jalan tersebut.

” Hari ini kila turunkan tiga Unit mobil Gunner, di jalan raya Serang, Jalan Raya Legok-Karawaci dan Gading Serpong,” ungkap Ketua PMI Kabupaten Tangerang Soma Atmaja.

Lebih lanjut dikatakan Soma Atmaja, disetiap titik jalan nasional masih didapati hilir mudik para pengendara baik mobil maupun motor yang melintas antar kota dan provinsi bahkan perlintasan antar pulau. Oleh karena itu PSBB kali ini pihaknya terus mengantisipasi dengan menyemprotkan disinfektan di sepanjang jalan nasional.

” Semua yang kami lakukan tidak akan berarti tanpa kepatuhan masyarakat. Untuk itu kami berharap masyarakat harus lebih mematuhi anjuran pemerintah agar kita bersama-sama memerangi Covid-19,” ucap Soma yang juga Kepala (Bapenda) Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Tangerang.

Pada kesempatan yang sama Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar terus menyerukan kepada masyarakat agar mematuhi ketentuan yang ada, menurutnya wabah ini tidak akan berakhir jika masyarakat terus melakukan pelanggaran PSBB yang kita terapkan, salah satunya dengan melakukan aktifitas di luar rumah dan berkumpul.

“Ayo masyarakat sadar akan pola hidup bersih dan sehat, jangan lagi keluar rumah jika tidak perlu, pakai masker jika keluar rumah, jangan lagi berkerumun dan melakukan aktifitas yang mengundang banyak orang,” kata Zaki, menyerukan.

Lebih lanjut dikatakan Zaki, masalah wabah ini menjadi masalah bersama, oleh karena itu dalam menanggulanginya pun harus bersama-sama.

“Korban sudah berjatuhan, kalo bukan masyarakat siapa lagi yang harus memutus rantai covid-19. Patuhin anjuran pemerintah, kita bersama-sama bunuh Corona,” ungkap Zaki.

(red)