“ketika siswa yang datangnya terlambat, kami tidak memberikan hukuman fisik akan tetapi kami menyuruh dan mengarahkan mereka untuk melaksanakan Shalat duha,” — Caca Suhana, S.Pd Wakil Kepala Sekolah
Salakanews,Pandeglang- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) telah memasuki Hari ke-3 (Hari terakhir). Diawal tahun ajaran sekolah diwajibkan melaksanakan MPLS yang telah berganti nama menjadi Masa Orientasi Siswa (MOS). Ketentuan MPLS untuk tahun ajaran ini masih mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) No. 18 Tahun 2016.
Tujuan utama MPLS adalah membangun suasana ramah, aman, nyaman dan menyenangkan bagi calon siswa baru. Karenanya, kegiatan perploncoan, hukuman fisik tidak mendidik atau pembulian senior kepada junior dilarang untuk dilakukan dalam MPLS.
Seluruh Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Di Kabupaten Pandeglang menerapkan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi para peserta didik baru tahun ajaran 2018/2019. Beberapa sekolah di antaranya mengisi MPLS dengan berbagai kegiatan. Salahsatunya ialah SMKN 2 Pandeglang yang mengisi kegiatan itu dengan mengenalkan berbagai Ekstrakurikuler (Eskul) yang ada disekolah seperti Pencak silat, Karawitan dan lain-lain.
Khayun Soleh Penanggung Jawab Acara MPLS Saat dikonfirmasi di ruangannya menjelaskan, Bahwa sesuai dengan edaran dari Mentri Pendidikan juga peraturan Gubernur, maka tujuan Secara Umum diadakannya Kegiatan MPLS adalah memberikan kesan yang positif bagi peserta didik baru, untuk dikenalkan kepada hal-hal yang baru di linggkungan sekolahnya baik mengenai tata cara belajar kemudian wawasan wiata mandala dan tata tertib yang ada.
“dengan adanya kegiatan MPLS Disekolah SMKN 2 Pandeglang ini bertujuan untuk memberikan kesan yang positif Agar peserta didik dapat mengetahui potinsi yang ada didirinya, kemudian mendorong peserta didik baru agar proaktif didalam mengenal warga yang ada di SMKN 2,” Kata Khayun Soleh, Rabu (18/07/2018).
Lebih lanjut Khayun menjelaskan terkait MPLS, dimana kegiatannya tak hanya diisi oleh pemateri dari pihak sekolah, melainkan dari luar diantaranya Komandan Distrik Militer (KODIM) dan Polres daerah setempat.
“Di hari selasa (17/07) Materi dari Polres Pandeglang yang berkaitan dengan kenakalan remaja, dengan bertujuan agar proses peralihan dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTS) kejenjang yang lebih tinggi, Supaya tidak mudah terpengaruhi oleh pergaulan bebas,”kata Khuyun. Seraya mengatakan
Pada akhir kegiatan MPLS pihaknya menampilkan Eskul yang ada di sekolah ini, seperti Paskibra, Pencaksilat, Karawitan Serta masih Banyak lagi kegiatan lainnya,”Terangnya.
Wakil Kepala Sekolah SMKN 2 Caca Suhana, S.Pd. pada Salakanews Mengatakan, bahwa Kegitan Belajar Mengajar (KBM) Untuk kelas Sebelas (XI) Sudah berjalan dari tanggal (16/07/18) Walaupun Saat ini Untuk Siswa baru dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk kelas dua belas (XII) tengah melaksanakan Pelatihan Kerja Lapangan (PKL).
“Walau Hari ini masih dalam kegitan pengenalan siswa baru, akan tetapi bagi siswa Kelas Sebelas dan Dua belas mereka tetap melaksankan kegiatan belajar mengajar seperti biasa, guna menciptakan Kondusifitas di sekolah,” Ujar Caca.
Diketahui, jumlah Siswa baru SMKN 2 yang saat ini tengah melaksanakan kegiatan MPLS sebanyak 648 siswa dari semua jurusan, dengan jumlah 18 kelas. Hal yang menarik dari sekolah ini ialah jika ada siswa yang terlambat datang ke sekolah, sanksi yang diberikan tidak dalam bentuk hukuman fisik, akan tetapi mereka (siswa yang terlambat) diwajibkan melaksanakan Shalat Duha, hal itu guna memberikan kesadaran kepada mereka baik dari sisi mental maupun sepiritual.
“Salah satu yang membedakan dari kami itu ketika siswa yang datangnya terlambat ke sekolah ini, kami tidak memberikan hukuman fisik akan tetapi kami menyuruh dan mengarahkan kepada siswa itu untuk melaksanakan Shalat duha,” jelas Caca.
Sementara Chanrda Aulia Tama salah satu Peserta Didik yang tengah melaksanakan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMKN 2 menceritakan, selama melaksanakan kegiatan itu ia merasa nyaman dan mendaptkan pengalaman baru di sekolah yang baru ia masuki itu.
“Saya memilih Jurusan TKJ (Tehnik Jaringan Dan Komputer) tujuannya Ingin belajar dengan sungguh sungguh dan ingin lebih memperdalam ilmu computer, selain itu saya bisa tau aturan tata tertib dan kebiasaan disini,” tandasnya.
Rep: Syamsul
Ed: Tam
