Salakanews, Pandeglang- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pandeglang menggelar acara Literasi Media dengan tema ‘Jaga Keutuhan NKRI Tanpa Hoax’, bertempat di Gedung Graha Pancasila, Senin (24/9).
Literasi media yang melibatkan para Kepala Desa (Kades), Lurah dan Camat sebagai peserta itu diselenggarakan atas dasar ketidak- nyamanan pihak PWI yang sering menerima aduan dari para Kepala Desa dan Camat terkait adanya oknum wartawan yang “Memeras” mereka.
Iman Fathurohman ketua Pelaksana Acara mengatakan, kegiatan itu digelar sebagai bentuk keprihatinan PWI Pandeglang merebaknya pemberitaan dan informasi yang tidak sehat bahkan palsu alias hoax, ditambah lagi adanya oknum yang mengatasnamakan wartawan yang dengan sengaja melakukan tindakan pemerasan terhadap sejumlah Kepala Desa dan Camat. Itulah kenapa kata Iman dilselenggarakannya acara itu guna memberikan pemahaman kepada kepala desa dan camat, agar dapat mengetahui dan membedakan antara kinerja jurnalistik wartawan yang sebenarnya dengan oknum wartawan ketika mereka bertugas di lapangan.
”Tentunya kegiatan ini sangat positif untuk memberikan pemahaman dan ilmu kepada peserta, tentang kerja jurnalistik, kode etik dan dasar peraturan yang digunakan para wartawan dalam menjalankan tugasnya,” terangnya.
Sementara Bupati Pandeglang Irna Narulita mengapresiasi digelarnya kegiatan tersebut. Hal ini (seminar literasi media) menurutnya dapat memberikan pencerahan kepada aparat pemerintahan baik di tingkat desa maupun di kecamatan untuk mengetahui dan memahami adanya pemberitaan Hoax dan penyalahgunaan informasi.
Karena itu lanjut dia, belakanganini banyak sekali pemberitaan maupun isu yang tidak benar, sehingga tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya (hoax), hal tersebut tentunya dapat meresahkan semua pihak, baik Pemerintah maupun masyarakat.
“Insan Pers-lah yang berinisiasi mengatasi permasalahn hoax tersebut, Oleh karena itu mari bersama-sama kita menyatukan visi dan misi untuk mengatasi permasalahan hoax, Sesuai dengan temanya acara ini sangat bagus untuk mengantisipasi adanya pihak yang menyalahgunakan informasi untuk memecah belah persatuan dan kesatuan”,tuturnya.
Pantauan salakanews.com acara tersebut secara resmi di buka oleh Bupati Irna Narulita dengan dihadiri Wakil Bupati Tanto Warsono Arban, Ketua DPRD Kabupaten Pandeglang Wawan Gunawan, Assisten Ekbang Indah Dinarsiani, dengan menghadirkan narasumber dari anggota DPR-RI Dimyati Nataskusuma, Ketua PWI Provinsi Banten Firdaus, Pengamat Komunikasi Abdul Malik, Kapolres Pandeglang, AKBP.Indra Lutrianto Amstono, serta Ketua Dewan Pers Yosef Adi Prasetyo.
Rep: Land
Ed: tam
