Pandeglang, salakanews- Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Tunas Pulosari, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandegalang Gelar Acara Sosialisasi pencegahan perundungan bullying. Kegiatan yang bertema “sayangi teman, jauhi perundungan” itu diikuti oleh peserta didik pendidikan kesetaraan paket B dan Paket C. Kamis (27/06/24).
Didin Rasudin Ketuan Yayasan PKBM Tunas Pulosari menjelaskan, Program pencegahan perundungan dan kekerasan berbasis sekolah ini bertujuan untuk menerapkan disiplin positif sebagai cara yang dirancang untuk mengajarkan peserta didik agar bertanggungjawab atas tindakannya dengan tetap menghormati diri sendiri dan orang lain, pemberian hukuman secara disiplin positif, dan integrasi disiplin positif dalam proses belajar di kelas.
“Sosialisasi ini, memberikan informasi kepada para peserta didik mengenai apa pengertian perundungan (bullying) serta penyebab dan dampaknya” kata Didin.
“Pada intinya, poin dari kegiatan ini adalah untuk menjelaskan kepada peserta didik tentang besarnya dampak perundungan di lingkungan PKBM.juga turut memberantas perundungan dan kekerasan, utamanya yang dilakukan oleh teman sebaya, kakak atau adik tingkat dan guru di kelas.” Sambungnya.
Untuk Pemateri acara Sosialisasi Pencegahan Perundungan di PKBM Tunas Pulosari yaitu Kapolsek Pulosari , Danposmil Pulosari dan Kanit Intelkam Polsek Pulosari. Acara sosialisasi itu juga di hadiri oleh Camat Pulosri Gimas Rahadian, Kapolsek Pulosari Iptu Aap Ahmad Safei, Penilik PAUD Kormin Dindikpora Pulosari Faturohman,Eva Fatihatul Hayati Ketua PKBM Tunas Pulosari, Kepala Desa Karyawangi Ade Jumaedi, Ketua Yayasan PKBM Tunas Pulosari Didin Rasudin, Danposmil Pulosari Peltu Japri Agus, Aipda Didin Imanudin Kanit Intelkan Polsek Pulosari, Rukandi Ketua Komite PKBM Tunas Pulosari dan Lukman Ketua Forum PKBM Kabupaten pandeglang beserta Peserta sosialisasi. (Land/red)
