
Pandeglang, salaka News – Musyawarah Rencanana Pembangunan (MUSRENBANG) kabupaten Pandeglang pada tahun ini (2020) dilakukan secara online, hal itu dilakukan mengingat kondisi nasional tengah mengalami kondisi genting, merebaknya wabah Corona yang berasal dari Wuhan, Cina.
Kondisi tersebut menyebabkan penyelenggaraan pemerintah secara nasional terganggu, termasuk Pemkab Pandeglang, yang jaraknya tidak jauh dari Ibukota.
Bupati Irna Narulita mengatakan, dilakukannya rapat secara online tersebut merujuk pada peraturan pemerintah yang mewajibkan Pisycal Distance (Menjaga jarak) dalam penanganan Covid 19.
“Kami mengikuti aturan pemerintah pusat yang mengharuskan Pisycal Distancing, dengan online pun masukan dan gagasan tetap bisa dilakukan” kata Irna saat memimpin Musrenbang RKPD 2021 dari ruang pintar, Rabu (1/4/2020).

Meski baru pertama kali dilakukan (rapat online), Irna berharap cara tersebut bisa berjalan secara optimal, sehingga hasilnya memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Saya pastikan Musrenbang tahun ini harus bisa mengajak semua komponen yang ada di Pandeglang. Dengan semua terlibat, tidak ada kekhawatiran saat akan dilaksanakan, masyarakat tidak mendukung karena ini masalah klasik,” ungkapnya.
Adapun isu strategis pembahasan dalam Musrenbang tahun 2021 ialah Penanggulangan Kemiskinan, Investasi, Kualitas pelayanan dasar, Daya saing daerah, Infrastruktur berkelanjutan, Penglolaan potensi daerah , dan Tata kelola pemerintahan yang baik.
“Saya harap bisa fokus dalam kegiatan Musrenbang sehingga ini lebih komperhensip dan dapat mencapai sasaran yang tepat,” tuturnya.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah (SEKDA) Pery Hasanudin mengatakan, Musrenbang RKPD yang sudah terjadwalkan tetap dilaksanakan, yang terpenting kata Pery, ketentuan yang sudah diputuskan pemerintah pusat harus dilaksanakan, seperti tidak melakukan pertemuan secara berkerumun, menjaga jarak.
“Kita harus melakukan penyesuaian karena adanya protokol komunikasi dalam pencegahan Covid 19, sehingga tatanan pemerintahan tetap berjalan,” ungkap Pery.
Dijelaskannya, terkait mekasnisme sistem online ini seluruh komisi membahasnya dengan menggunakan metode Video Conference. Adapun komisi yang dibentuk, lanjut Pery ada tiga komisi yakni komisi bidang ekonomi, sosial, dan infrastruktur.
“Kita bentuk tiga komisi yaitu bidang ekonomi, sosial, dan infrastruktur. yang kita akan bahas diantaranya hasil dari Musrenbang Kecamatan dan pokok pikiran DPRD” tandasnya.
Hadir dalam acara tersebut, Ketua DPRD Pandeglang Udi Juhdi, Asda Pemerintahan Ramadani, Asda Ekonomi Pembangunan Indah Dinarsiani, Asda Adminustrasi Umum Kurnia Satriawan, Kepala BPKD Iskandar, Dan Kepala OPD lainnya.
Editor: tam
Reporter: Dad