Pandeglang, salakaNews – 50 unit rumah Masyarakat Desa Sanghiangdengdek, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang mendapatkan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau yang dikenal dengan istilah bedah rumah.
Hal tersebut di katakan oleh Pendamping BSPS Desa Sanghiangdengdek, Ahmad
Rusdi. Rabu (8/7/20).
Pihaknya mengatakan, bantuan 50 unit rumah bagi keluarga kurang mampu sebagai wujud Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Pemerintah Pusat di tahun 2020 ini.
Adapun Keluarga kurang mampu sebagai penerima BSPS di Kecamatan Pulosari sebanyak 100 unit rumah, tersebar di 2 Desa, yaitu Desa Sanghiangdengdek sebanyak 50 unit rumah dan 50 Desa Cilentung.
“Masing-masing masyarakat penerima senilai Rp.17.500.000,- (Tujuh belas juta lima ratus ribu rupiah) per unit rumah, dengan rincian penggunaan membeli bahan bangunan Rp.15.000.000,- dan upah Rp.2.500.000” ungkapnya.
Lanjut Rusdi, untuk penyediaan bahan bangunan tersebut dilakukan oleh matrial setempat yang berbeda di Desa Sanghiangdengdek begitu juga yang dilakukan oleh Desa Cilentung.
“Sebagai mana amanat Undang-undang padat karya, kita ingin memperdayakan wilayah atau warga setempat terkecuali ditempat tersebut tidak ada yang mau baru kita serahkan ke-Kecamatan lain” tendasnya.
Terpisah Kepala Desa (Kades)
Sanghiangdengdek, Dadi Junardi mengatakan, program BSPS sangat mengantungkan masyarakat. Untuk itu ia mendorong sepenuhnya program pemerintah tersebut dalam meningkatkan hunian yang layak bagi Masyarakatnya.
” Alhamdulillah, semoga dengan bantuan ini masyarakat bisa memiliki rumah yang layak huni. ini adalah satu keberkahan tersendiri untuk Desa Sanghiangdengdek” ucapnya. (Land)
