Mahasiswa IT mengikuti Lomba Teknologi Tepat Guna ke IX Antar Kampus di Tangsel

0
132
views
Walikota Tangsel Benyamin di acara lomba teknologi tepat guna tingkat Tangsel (foto: dok)

Kota Tangsel, salakaNews.com – Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie membuka kegiatan lomba Teknologi Tepat Guna ke IX tingkat Tangsel, yang dilaksanakan di Plaza Rakyat Puspemkot Tangsel, Ciputat, Tangsel.

Lomba tersebut diikuti 25 peserta dengan masing-masing menampilkan inovasi  berdasarkan yang dimiliki. Ada pun peserta tersebut berasal dari beberapa kampus yang ada di Tangerang Selatan, yakni Universitas Pamulang, Institut Teknologi Indonesia (ITI Serpong), Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, dan beberapa kampus lainnya.

Pemerintah kota Tangerang Selatan akan terus berupaya mendorong pemanfaatan teknologi dalam rangka mengatasi masalah dan mengembangkan potensi wilayah. Oleh karena itu, inovasi teknologi yang berkembang melalui anak bangsa khususnya di kota Tangerang Selatan dan umumnya di provinsi Banten perlu diapresiasi dan didorong secara nyata. Sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat dalam upaya mengoptimalkan potensi yang ada.

Walikota Tangsel Benyamin hadiri lomba teknologi tepat guna antar Kampus tingkat Kota Tangsel (foto: dok)

“Pengembangan teknologi tepat guna ini sangat berguna bagi masyarakat untuk meningkatkan ilmu pengetahuan, keterampilan serta pemanfaatan potensi sumber daya manusia (SDM). Apalagi dalam menghadapi era globalisasi,”kata Benyamin Davnie, ketika menghadiri acara Itu, (10/6).

Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB) Khairati menjelaskan, lomba ini sebagai bentuk upaya yang strategis dalam menyebarluaskan informasi berbagai teknologi yang dapat memberi nilai tambah kepada masyarakat.

Selain itu kegiatan tersebut untuk menambah pengetahuan dan wawasan masyarakat tentang perkembangan dan kemajuan teknologi serta manfaatnya dalam rangka peningkatan mutu dan kualitas produksi diberbagai sektor.

“Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna tingkat Tangsel ini salah satu peluang untuk mengembangkan potensi diri, membentuk pemahaman kepada para inovator terkait pemanfaatan dan pengembangan teknologi tepat guna yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan, biaya murah, mudah dibuat dan dirawat, berdaya guna/berhasil guna, aman digunakan siapapun dan ramah lingkungan,” ujar Khairati.

Ada pun perlombaan teknologi tersebut diantaranya, sistem monitoring detak jantung dan suhu tubuh berbasis internet of things sebagai asisten dokter untuk pasien jarak jauh (UIN Syarif Hidayatullah), mesin multifungsi untuk produksi olahan makanan (Posyantek Setu).

(red)