Pandeglang, Salakanews – Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Pergerakan Pembela Aspirasi Masyarakat (PERPAM) menggalang dana untuk para korban Bencana Banjir pada hari Rabu (1/1/20) di Kabupaten Lebak Banten.
Luapan sungai Ciberang dan Cidurian
6 Kecamatan terkena dampak Banjir dan tanah Longsor ,yaitu Kecamatan (Sajira, Cipanas, Lebak Gedong, Cimarga,Curugbitung dan Maja) 24 Desa di 37 Titik Ribuan Rumah Rusak berat dan terendam bahakan adanya korban jiwa.
Ketua Umum (Ketum) Perpam, Ade Imanudin mengatakan penggalangan dana itu juga di lakukan oleh anggota Perpam yang ada di beberapa Kabupaten Provinsi Banten.
“Alhamdulillah, kita sangat mengapresiasi kepada teman-teman, Perpam yang sudah membantu dan meluangkan waktu untuk melakukan penggalangan dana di wilayah kabupaten nya masing-masing” ujar Ade kepada Salakanews.com, Sabtu (4/1/20).
Senada dengan Wakil Ketua Umum (Waketum) Perpam, Odih Heriyanto. Penggalangan pada hari pertama, katanya, Perpam berhasil mengumpulkan uang
mencapai Rp 1,7 juta lebih di hari kedua mendapatkan uang sebesar Rp 2 Juta, semoga di hari ketiga ini (Sabtu, 1/1/20) bisa bertambah.
“Alhamdulillah, ini luar biasa, tentu kita berharap, jumlah akan semakin bertambah, sehingga bisa meringakan beban para korban,” sebutnya.
Menurutnya, penggalangan dana itu dilakukan hanya tiga hari.
Pihaknya berharap bagi masyarakat ingin membantu dan menyumbang, bisa mendatangi pihaknya di Kampung Kadu Cukang, Desa Tegal Wangi, Kecamatan Menes, Pandeglang Banten Tepat nya di sekretariat PERPAM.
“Penggalangan dana ini bentuk kepedulian dan keprihatinan kita pada korban yang tertimpa musibah,” Tutupnya
(Land)