Kab. Tangerang, salakaNews.com – YM Bhiksu Samantha Kusala Mahasthavira atau Suhu Pushan terus melakukan pembinaan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) beragama Buddha di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Tangerang, Jambe, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten.
Mereka diajarkan bagaimana mengendalikan diri untuk melafalkan Ta Pei Cou sebagai alat kontrol utama untuk melatih pikiran yang berguna untuk mereka.
Pada kesempatan itu, Suhu Pushan menyampaikan, Ta Pei Chou merupakan doa untuk semua mahluk hidup agar memperoleh karma baik atau berkah. Mulai dari ketenangan, kebahagiaan, umur panjang, kekayaan, penyembuhan penyakit, mengalahkan ketakutan, menanam karma baik, dan menjauhkan segala musibah.
“Bagi mereka yang melafalkan dan menerapkan Ta Pe Chou (Mantra Maha Karuna Dharani) ikut membantu berbuat baik untuk dirinya, dan semua mahluk,” katanya, Sabtu (20/2/2021).
Pada kesempatan itu, anggota Komisi VI DPR RI dari Dapil Banten III St. Ananta Wahana turut menyaksikan bagaimana warga binaan umat Budha mengikuti ritual tersebut.
Ananta Wahana dalam kunjungan kerjanya ke Rutan Kelas I Tangerang diterima Kepala Rutan Fonika Affandi. Dilanjutkan meninjau lokasi pembangunan Vihara Karuna Sannano.
Kepala rutan Kelas I Tangerang Fonika Affandi menyampaikan, dengan dibangunnya Vihara Karuna Sannano memberikan dampak positif bagi warga binaan yang beragama Buddha, mereka semakin rajin beribadah dan lebih mendekatkan diri kepada Tuhan.
“Semoga Vihara ini dapat menjadi tempat beribadah yang nyaman bagi warga binaan beragama Buddha,” kata Fonika Affandi.
Sementara tim medis khusus yang berada di pintu masuk Rutan Kelas I Tangerang melakukan pengecekan secara ketat. Kepada seluruh tamu yang hadir diperiksa sesuai protokol kesehatan. Hal ini dilakukan guna menghindari penularan Covid-19 di Rutan.
(red)
