Muaro Jambi, salakanew.com – Ufin warga RT 9 desa Setiris, Kecamatan Marosebo, Muaro Jambi mengahiri hidupnya secara tidak wajar, ia diduga bunuh diri dengan cara melilitkan tali kelehernya di rumahnya, (6/10). Kejadian tersebut diduga karena urusan rumah tangga. Korban bertengkar dengan istri.
kepala desa Setiris, Umar Nurdin, kepada awak media membenarkan kejadian tersebut. Korban bunuh diri berprofesi sebagai buruh bangunan, dengan meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak, (7/10/20).
“Diduga Ufid nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri dengan menggunakan se utas tali dan memang Almarhum diketahui sebelumnya memang sering cekcok dengan istrinya,”Kata Umran Nurdin
Lebih lanjut diktakan Nurdin, sebelum kejadian Ufid memang sudah sering cekcok dengan isterinya, bahkan sudah beberapa kali dirumah kades menjadi tempat untuk menyelesaikan perselisihan keluarga antara Ufid dan istrinya, namun tidak juga kunjug mereda.
“Memang mereka suami isteri sering ribut sudah ada juga diselesaikan dirumah saya ” Kata Amran.
Berdasarkan keterangan Kepala desa juga mengatakan jika peristiwa itu pertama kali diketahui istrinya, Ufid bunuh diri tergantung tali di rumahnya Rt.09 sekira pukul 10:00 Wib senin malam, karena bertengkar melarang istri kerumah warga yang mengadakan hajatan pengantin.
Berdasarkan kronologi sebelum peristiwa itu terjadi, istri Ufid mengatakan, suaminya dalam kondisi baik-baik saja, baik secara emosi maupun kesehatan pisik.
“Sebelum nya suami saya baik-baik saja kira-kira jam sepuluh malam saya sama anak saya yang cewek berbaring dikamar dan anak terdengar suara jatuh,maka saya keluar dari kamar terlihat suami saya sudah tergantung dengan seutas tali dileher nya.” Jelas Vera isteri korban.
Editor: tam
Contributor: M.Syukry