TANGSEL, salakaNews.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Tangerang Selatan (TANGSEL) melakukan penyemprotan disinfectan di tujuh kecamatan. Selain itu pelaksanaan penyemprotan tersebut bakal dilakukan hingga akhir Desember 2020.
Para petugas terlihat mulai bergerak menyemprotkan desinfektan di area perumahan warga tepatnya di Komplek Mandar RT 01 hingga RT 08 RW 010, Kelurahan Pondok Karya,Kecamatan Pondok Aren,Kota Tangsel, Kamis (5/11).
Kepala pelaksana BPBD Kota Tangsel, Chaerudin, mengatakan, jajarannya melakukan penyemprotan desinfektan sekaligus mensosialisasikan dan edukasi perubahan prilaku masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19.
“Kami berharap melalui kegiatan yang dilakukan oleh satgas covid 19 BPBD Tangsel ini, tingkat kepatuhan masyarakat semakin meningkat di era PSBB, sehingga akan berdampak pada menurunnya tingkat kasus terkonfirmasi covid-19 di Tangsel,” Kata Chaerudin.
Hal senada dikatakan Kepala Seksi Mitigasi BPBD, Essa Nugraha, penyemprotan desinfektan melibatkan 15 petugas terdiri dari 8 BPBD Tangsel dan 7 petugas dari BPBD Banten.
“Ini merupakan giat rutin yang dilakukan sejak 1 Oktober hingga 31 Desember 2020 dengan lokus kegiatan di 7 Kecamatan yang ada di Tangsel,”ungkapnya.
Adapun beberapa kegiatan penyemprotan yang telah direncanakan pihak BPBD di Wiayah Tangsel yakni, di Kecamatan Pamulang dilakukan penyemprotan di Komplek Pamulang Permai 1, Kelurahan Pamulang Barat, Kantor Kecamatan Pamulang. Sementara di Ciputat dilaksanakan di Komplek Villa Dago Tol Kelurahan Serua, Komplek Cipayung Mas, Kelurahan Cipayung.
Sedangkan di Kecamatan Ciputat Timur dilakukan di Komplek Pondok Hijau, Kelurahan Pisangan, RW 09 Kelurahan Rengas. Dan di Kecamatan Pondok Aren dilaksanakan di Perumahan Pondok Pucung Indah,Perumahan Pondok Safari.
Kegiatan penyemprotan tersebut dilakukan sebagai ikhtiar bersama untuk memutus mata rantai covid-19 dan mengurangi tingkat resiko penyebaran covid-19 di Tangsel. Ada pun untuk satu titik lokasi penyemprotan lanjut Essa Nugraha, dibutuhkan ratusan liter desinfektan.
“Setiap penyemprotan di satu titik lokasi, Kami menghabiskan 750 liter desinfektan siap pakai (desinfektan yang sudah dilarutkan dengan air),” pungkasnya.
(red)